Tumbuhan Obat

 Tumbuhan Obat



        Tanaman obat-obatan atau yang juga biasa dikenal dengan sebutan apotek hidup merupakan salah satu jenis tanaman yang sebagian atau bahkan seluruh kandungan tanamannya dapat dimanfaatkan untuk diolah menjadi bahan, obat, bahkan ramuan yang bermanfaat serta berkhasiat untuk mengobati atau bahkan membantu menjaga kesehatan serta metabolisme tubuh, khususnya tubuh manusia.

        Tumbuhan atau tanaman obat-obatan bukan semata-mata hanya sebuah nama saja, namun memang berdasarkan fakta serta penelitian dari manusia yang mengungkapkan bahwa tumbuhan atau tanaman tersebut sudah diidentifikasi memiliki kandungan senyawa yang dinilai memiliki berbagai manfaat serta khasiat yang berguna untuk membantu mencegah bahkan membantu untuk menyembuhkan penyakit, dapat membantu melakukan beberapa fungsi-fungsi biologis tertentu. Tak berhenti disitu saja, tumbuhan atau tanaman obat-obatan juga dapat membantu mencegah adanya serangan-serangan penyakit yang datangnya dari jamur.

       Menurut kementerian pertanian yang juga turut serta menyatakan pendapatnya bahwa, tumbuhan atau tanaman obat memiliki pengaruh yang sangat besar untuk kehidupan manusia, dimana tumbuhan atau tanaman obat sangat bermanfaat serta dapat digunakan sebagai bahan dari obat-obatan, bahan kosmetik, ataupun untuk beberapa situasi yang melibatkan kesehatan lainnya.

      Hampir semua bagian dari tumbuhan atau tanaman obat-obatan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan manusia, terutama kebutuhan untuk menunjang kesehatan tubuh manusia. bagian-bagian tersebut dimulai dari bagian daun tumbuhan, batang tumbuhan, buah dari tumbuhan, umbi dari tumbuhan, bahkan hingga akar dari tumbuhan pun bisa dimanfaatkan menjadi bahan yang nantinya akan diolah dan diubah menjadi obat-obatan yang bermanfaat untuk tubuh manusia.

        Selain itu, definisi dari tumbuhan atau tanaman obat menurut Badan Kesehatan Dunia atau yang biasa dikenal dengan singkatan WHO (World Health Organization) tanaman obat didefinisikan sebagai obat-obat herbal atau alami yang berbentuk tanaman, diolah dengan tujuan penyembuhan serta pengobatan serta dengan tujuan menjadi bahan baku untuk pembuatan berbagai obat herbal guna kebutuhan kesehatan umat manusia dan makhluk hidup lainnya.

      Tanaman obat pertama kali yang disadari memiliki manfaat serta khasiat lain selain sebagai penyedap adalah tanaman obat yang berbentuk rempah-rempah. Hal ini pertama kali disadari oleh umat manusia karena rempah-rempah memiliki kemampuan untuk mengawetkan makanan atau yang biasa dikenal dengan kemampuan antimikroba yang dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri-bakteri mikroba penyebab busuknya makanan.

          Cara mengawetkan makanan menggunakan tanaman obat atau dengan rempah-rempah ini dikenal pertama kali oleh umat manusia yang hidup di lingkungan dengan iklim tropis, yang mana di wilayah tersebut tidak mengenal musim dingin atau bersalju yang membuat makanan menjadi cepat membusuk dikarenakan faktor iklim. Tentu saja sangat berbeda dengan keadaan umat manusia yang berada di iklim sedang. Dalam iklim sedang, makanan dapat diawetkan menggunakan musim dingin dengan temperatur yang relatif rendah.

a. Kunyit (Turmeric)


        Tanaman atau tumbuhan obat ini termasuk kedalam jenis rempah-rempah memiliki zat yang memiliki segudang manfaat dan khasiat yang sangat berguna untuk kesehatan tubuh manusia, yaitu zat kurkumin. Selain digunakan sebagai obat herbal, kunyit juga dapat dimanfaatkan sebagai bumbu dapur dalam makanan, dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat jamu, hingga bahkan dapat dimanfaatkan dalam berbagai jenis produk kecantikan. Tak hanya karena ada kandungan zat kurkumin dalam kunyit saja, ternyata kunyit juga memiliki banyak manfaat lainnya untuk kesehatan tubuh manusia yaitu dapat digunakan untuk membantu memperlancar serta menjaga kesehatan dari sistem pencernaan, membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh, membantu menurunkan kadar gula darah dalam tubuh, bahkan sampai membantu mengurangi adanya risiko penyakit jantung.

        Namun, sangat tidak kami sarankan untuk para penderita penyakit lambung, seperti penderita penyakit maag serta GERD, dan juga untuk orang-orang yang rutin teratur mengkonsumsi obat pengencer darah untuk banyak-banyak mengkonsumsi atau memakan tanaman kunyit ini.

b. Jahe (Ginger)


        Jahe merupakan salah satu dari banyaknya jenis tanaman obat yang pastinya sudah tidak asing atau bahkan sudah dikenal sebelumnya. Seperti yang diketahui, dalam jahe terdapat kandungan yang biasa disebut dengan kandungan gingerol yang dikenal sebagai zat anti radang serta mengandung antioksidan yang sangat tinggi serta kaya akan manfaat untuk kesehatan tubuh.

        Jahe dikenal dengan manfaatnya yang sangat kaya untuk tubuh manusia, seperti dapat membantu mengatasi mual, mengatasi sakit perut, membantu mengatasi muntah, mengatasi penyakit pusing seperti yang disebabkan oleh penyakit vertigo, mengatasi sakit kepala, mengatasi nyeri haid, hingga bahkan dapat membantu meredakan nyeri yang disebabkan oleh rematik dan osteoporosis.

        Meskipun jahe digolongkan kedalam tumbuhan atau tanaman yang aman, sebaiknya jangan terlalu sering mengkonsumsi jahe. Apalagi jika mengonsumsi jahe hingga lebih dari lima gram atau dapat dikatakan setara dengan lebih dari satu sendok tiap harinya. Adanya kadar kandungan jahe yang berlebih dalam tubuh dapat meningkatkan risiko serta menimbulkan berbagai jenis efek samping, seperti sakit perut, perut kembung, resiko heartburn, hingga ke iritasi yang terjadi di mulut.

c. Kencur (Aromatic Ginger)

        Kencur atau yang bisa disebut dengan kaempferia galanga juga merupakan salah satu jenis tanaman obat alami yang memiliki banyak manfaat serta khasiat untuk tubuh. Salah satu manfaat dari kencur ini adalah dapat membantu meningkatkan stamina tubuh, membantu melancarkan haid, serta meningkatkan nafsu makan.

        Selain itu, kencur juga memiliki manfaat untuk membantu mengobati berbagai masalah kesehatan, seperti mengobati penyakit flu, mengobati penyakit diare, mengobati penyakit batuk, membantu meringankan sakit kepala, serta mengatasi gangguan radang lambung.

d. Lengkuas atau Laos (Galangal)


        Laos atau lengkuas diketahui mengandung zat yang disebut dengan zat galangin. Selain mengandung zat tersebut, lengkuas juga mengandung beberapa kandungan lain, seperti flavonoid dan beta-sitosterol yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Selain kandungan tersebut, lengkuas atau laos juga mengandung beberapa kandungan vitamin lainnya, seperti kandungan vitamin A, kandungan vitamin C, kandungan zat besi, serta kandungan serta yang kaya didalam laos atau lengkuas.

        Sedangkan untuk manfaat dari laos atau lengkuas sendiri adalah untuk meningkatkan kesehatan tubuh kamu dengan memanfaatkan kandungan antioksidan,membantu mengurangi sakit nyeri serta meringankan efek peradangan, membantu melawan efek iritasi, serta yang terakhir memiliki potensi sebagai antikanker.

e. Lidah Buaya (Aloe Vera)


        Tanaman obat selanjutnya adalah lidah buaya. Lidah buaya merupakan salah satu jenis tanaman obat yang biasanya dimanfaatkan untuk kecantikan. Mencoba memanfaatkan lidah buaya dengan cara mengoleskannya ke kulit atau rambut dan juga dapat mengkonsumsi lidah buaya secara langsung.

        Selain itu, ada manfaat lain dari lidah buaya, seperti membantu proses penyembuhan apabila memiliki luka, membantu meningkatkan kesehatan organ pencernaan, membantu menjaga kesehatan mulut, bahkan dapat membantu mengobati jerawat.

        Secara umum, lidah buaya sangat aman digunakan untuk kulit, terutama digunakan untuk mengobati luka-luka yang termasuk kedalam golongan luka ringan. Apabila memiliki jalan untuk mengkonsumsi lidah buaya secara langsung, harus siap-siap apabila muncul adanya tanda-tanda alergi yang disebabkan oleh pengonsumsian lidah buaya. Ada beberapa golongan yang tidak disarankan untuk mengonsumsi lidah buaya, seperti wanita yang tengah hamil, ibu-ibu yang sedang menyusui, serta yang terakhir adalah anak-anak yang masih berusia kurang dari 12 tahun.

f. Jeruk Nipis (Lime)


        Mengonsumsi jeruk nipis secara rutin atau setiap hari bisa memberikan manfaat yang sangat banyak untuk tubuh. Seperti yang dketahui bahwa jeruk memiliki kandungan vitamin c dan kaya akan antioksidan yang sangat baik untuk tubuh.

        Apabila mengkonsumsi air perasan jeruk nipis secara teratur akan secara otomatis dapat meningkatkan sistem imun tubuh, membantu mengatasi adanya resiko penyakit jantung, dapat membantu mencegah pertumbuhan bau ginjal, membantu memaksimalkan penyerapan zat besi, dan membantu meningkatkan kesehatan kulit.

        Biasanya jeruk nipis sangat aman untuk dikonsumsi. Tetapi, kandungan asam tinggi yang ada dalam jeruk nipis dapat membuat perut menjadi perih serta menimbulkan akibat fatal pada perut seperti luka dan memicu adanya sakit maag serta GERD.

g. Daun Mint (Peppermint)


        Daun mint merupakan salah satu dari banyaknya jenis tanaman obat yang memiliki aroma yang sangat khas serta segar. Apabila daun mint dicampurkan kedalam air seperti air putih serta teh, dapat membantu mengatasi adanya gangguan pencernaan serta mengatasi rasa mual.

        Selain itu daun mint juga dapat dimanfaatkan menjadi obat oles yang sangat bermanfaat untuk membantu mengurangi rasa nyeri tubuh. Untuk dapat memanfaatkan khasiatnya, tinggal mengoleskannya pada kulit atau bagian tubuh yang dirasa nyeri.

h. Serai 

        Serai atau lemongrass memiliki aroma yang segar. Daun serta batangnya digunakan dalam berbagai hidangan untuk memberikan rasa khas. Beberapa manfaatnya, antara lain:

  • Sifat antimikroba. Senyawa citronellol dan geraniol bersifat antimikroba. Khasiatnya melawan pertumbuhan bakteri, virus, dan jamur yang memicu infeksi dalam tubuh.
  • Pemeliharaan sistem pencernaan. Serai memiliki sifat karminatif, yang membantu meredakan kembung, perut kembung, dan masalah pencernaan lainnya.
  • Sifat antipiretik. Sifat antipiretik di dalamnya dapat membantu menurunkan demam dan meningkatkan kenyamanan selama sakit.
  • Menjaga kesehatan kulit. Ekstrak serai sering digunakan dalam produk perawatan kulit karena sifatnya yang dapat membersihkan, mengencangkan, dan menghidrasi kulit.
  • Mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur. Aroma serai memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan meningkatkan kualitas tidur.
  • i. Ceplikan 
  • Ceplikan (Blumea balsamifera) adalah sejenis tanaman herbal dengan batang tegak dan tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis, termasuk di Indonesia. Bentuknya lonjong, berwarna hijau, dan memiliki aroma yang khas. 

    Beberapa khasiatnya, meliputi:

    • Antiinflamasi: Sifat antiinflamasi pada ceplikan dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada pengidap arthritis, nyeri otot, atau gangguan pernapasan.
    • Antiseptik. Ekstrak daun bersifat antiseptik yang dapat membantu mencegah infeksi pada luka atau luka bakar.
    • Antipiretik. Tanaman dapat digunakan untuk menurunkan demam dan mengurangi suhu tubuh akibat infeksi.
    • Bersifat ekspektoran. Khasiatnya dapat membantu meredakan batuk dan mempermudah pengeluaran dahak.
    • Meringankan gangguan pencernaan. Ceplikan dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan memulihkan keseimbangan pencernaan.
  • j. Daun kemangi 

  • Daun kemangi (Ocimum basilicum) adalah sejenis tanaman herbal memiliki aroma yang khas dan rasa sedikit manis. Tanaman ini kaya akan senyawa aktif, termasuk minyak esensial, antioksidan, vitamin, dan mineral. 

    Beberapa manfaatnya, yaitu:

    • Menyehatkan saluran pencernaan. Daun kemangi bersifat karminatif dan digestif, yang dapat membantu meredakan masalah pencernaan. Misalnya, perut kembung dan mual.
    • Menjaga kesehatan jantung. Khasiat ini terjadi karena senyawa seperti beta-karoten dan magnesium.
    • Menenangkan pikiran dan mengurangi stres. Aroma daun bersifat menenangkan dan dapat membantu mengurangi stres serta meningkatkan suasana hati.
    • Menyegarkan napas. Di dalamnya bersifat antibakteri yang dapat membantu mengurangi bau mulut dan menyegarkan napas.
    • Sumber antioksidan. Kemangi mengandung senyawa antioksidan, seperti eugenol dan linalool. Zat ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
  • k. Sambiloto (Andrographis paniculata

  • Adalah tanaman obat yang berasal dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tanaman ini memiliki daun berbentuk lonjong dan bunga berwarna putih atau ungu.  
  • Beberapa manfaatnya, yaitu:

    • Sistem kekebalan tubuh. Andrografolida, deoksiantrografolida, dan neoandrografolida adalah zat yang bersifat imunomodulator. Fungsinya merangsang sistem kekebalan untuk melawan infeksi.
    • Infeksi saluran pernapasan. Senyawa di dalamnya dapat membantu meredakan gejala pilek, batuk, dan infeksi saluran pernapasan lainnya.
    • Mencegah malaria. Khasiat ini terjadi berkat senyawa andrografolida dalam sambiloto yang menghambat pertumbuhan parasit malaria.
    • Meningkatkan kesehatan hati. Zat aktif dalam daun dapat membantu melindungi sel-sel hati dan meningkatkan fungsinya secara keseluruhan.
    • Mengelola gejala diabetes. Caranya dengan mengatur kadar gula darah dalam tubuh dan meningkatkan sensitivitas insulin.
  • l. Kayu manis 

  • Kayu Manis adalah tanaman obat yang diperoleh dari kulit pohon Cinnamomum. Aromanya khas dan memiliki rasa manis yang hangat. Di Indonesia, kayu manis dikenal juga dengan sebutan "cinnamon" atau "kulit manis". 
  • beberapa khasiatnya, antara lain:

    • Antiinflamasi. Senyawa cinnamaldehyde dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan mengurangi risiko peradangan kronis, seperti arthritis atau nyeri sendi.
    • Mengatur gula darah. Cara kerjanya dengan meningkatkan sensitivitas insulin dan memperlambat penyerapan glukosa.
    • Antimikroba. Senyawa di dalamnya dapat membantu melawan pertumbuhan bakteri, jamur, dan virus. Khasiatnya, yaitu mencegah infeksi dan meningkatkan kekebalan tubuh.
    • Melawan radikal bebas. Antioksidan di dalamnya membantu melawan kerusakan dan memberikan perlindungan terhadap stres oksidatif.
    • Mendukung kesehatan jantung. Cara kerjanya dengan mengurangi kolesterol jahat dan trigliserida, serta meningkatkan kolesterol baik.

Dan masih banyak lagi tanaman obat lainnya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama